Beranda Female Stories Titik Winarti, Pemilik TIARA Handycraft yang Memberdayakan Penyandang Disabilitas

Titik Winarti, Pemilik TIARA Handycraft yang Memberdayakan Penyandang Disabilitas

511
0
Titik Winarti, Pemilik TIARA Handycraft yang Memberdayakan Penyandang Disabilitas
Titik Winarti, Pemilik TIARA Handycraft yang Memberdayakan Penyandang Disabilitas

blitzfemale.com | SURABAYA – Kiprah perempuan satu ini sungguh luar biasa. Ia mendirikan TIARA Handycraft di Kawasan Sidosermo Indah Surabaya. Pekerja yang ia rekrut, adalah sosok yang istimewa, yaitu para penyandang disabilitas. Tentu saja, beliau memberdayakan dengan optimal, sekaligus menjadi srikandi ekonomi, yang menggerakkan UMKM di Republik ini.

Namanya Bu Titik Winarti, super duper ramah bin grapyak, dengan visi wirausaha yang sangat inspiring. Bu Titik memberdayakan para penyandang disabilitas, untuk kemudian beliau ajarkan gimana cara menjahit, bikin pola, bordir, dan aneka aktivitas terkait produk kerajinan tangan ini.

Kalau berkunjung ke workshop merangkap toko offline TIARA di Jalan Sidodermo Indah Surabaya, kita bakal terpukau dengan hasil karya yang luar biasa. Standar pengerjaan yang tinggi, sehingga mungkin kita nggak akan percaya, bahwa karya-karya ini dilahirkan oleh mereka yang organ tubuhnya tidak lengkap. Ada yang tuna daksa, tapi jagoooo banget bikin handycraft, bahkan paham seputar branding dan pemasaran! Luar biasa kan?

“Beberapa konsumen kami adalah ekspatriat. Mereka ingin memberikan gift untuk keluarga/koleganya, dan mencari produk kerajinan yang unik, ada story-nya, karena dikerjakan oleh penyandang disabilitas, jadi produk ini justru makin menarik. Karena para ekspatriat itu kan sudah bosan dengan brand-brand mahal,” urai Titik.

Tidak banyak kalangan yang menaruh perhatian kepada para penyandang disabilitas (difabel). Berbeda halnya dengan Titik Winarti. Ibu energik yang berdomisili di kawasan Sidosermo Indah ini punya cara yang amat kreatif, untuk memberdayakan para penyandang disabilitasDi bawah bendera Tiara Handycraft, beliau merekrut sejumlah penyandang disabilitas untuk sama-sama melahirkan produk-produk yang berkualitas.

Tak hanya dipasarkan di dalam negeri. Produk Tiara Handycraft juga telah diekspor dan diminati banyak konsumen di mancanegara. Di antaranya, Brazil, Spanyol, Belanda, Amerika Serikat serta Singapura. Jaringan pemasaran yang mengglobal ini merupakan buah dari prestasi yang diraih Titik di tahun 2005.

Saat itu, Titik meraih penghargaan Microcredit Award dari pemerintah. Dia lalu berpidato di depan sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), saat mengikuti pencanangan Tahun Internasional Kredit Mikro di markas PBB di New York, Amerika Serikat.

Mengapa Titik begitu gigih memberdayakan kalangan penyandang disabilitas ini?

“Sedari awal, saya punya spirit untuk menunjukkan kepada masyarakat umum, bahwa anak-anak ini sebenarnya juga bisa menghasilkan karya. Hanya saja, mereka memang tidak mendapatkan kesempatan sebagaimana orang kebanyakan. Dalam hal ini, saya ambil peran itu. Saya berdayakan mereka untuk menjadi pengrajin, penjahit, pembuat pola dan berbagai pekerjaan yang ada di Tiara Handycraft. Dengan memberikan kesempatan seperti ini, maka saya yakin bahwa anak-anak yang berkebutuhan khusus seperti mereka juga mampu berkarya. Ini tentu sekaligus bisa menjadi pelecut
semangat bagi anak-anak normal, bahwa yang disabilitas saja mampu, masak yang anggota tubuhnya lengkap, malah malas-malasan dan ogah berkreasi?” urai Titik.

Menarik sekali insight-nya. Teruslah berkiprah dan berkontribusi optimal, Bu Titik Winarti! (rahma)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini