blitzfemale.com | TIPS – Bunda, bagaimana kabarnya? Semoga senantiasa sehat ya. Terkadang kita memang jenuh ataupun dilanda stres lantaran tuntutan kewajiban maupun aktivitas yang cenderung monoton. Hati-hati Bunda, stres terus-menerus dapat membuat kita mengalami burnout alias kelelahan yang amat sangat.
Burnout adalah kondisi kelelahan emosional, fisik, dan mental yang disebabkan oleh stres yang berlebihan dan berkepanjangan. Ini terjadi ketika Bunda merasa kewalahan, terkuras secara emosional, dan tidak mampu memenuhi tuntutan terus-menerus. Ketika stres terus berlanjut, Bunda mulai kehilangan minat dan motivasi yang membuat kamu bersemangat dalam menjalani aktivitas keseharian.
Sejatinya burnout dapat mengurangi produktivitas dan menyedot energi, membuat Bunda merasa semakin tidak berdaya. Efek negatif dari burnout ini dapat menyebar ke setiap bidang kehidupan termasuk pekerjaan dan kehidupan sosial. Kelelahan juga dapat menyebabkan perubahan jangka panjang pada tubuh yang membuat tubuh Bunda rentan terhadap penyakit, seperti pilek dan flu. Oleh karena banyak konsekuensinya, penting untuk segera mengatasi burnout ini ya.
Burnout merupakan hasil dari stres yang tak henti-hentinya, tetapi itu tidak sama dengan stres. Stres pada umumnya, melibatkan banyak hal, termasuk mengalami banyak tekanan dengan tuntutan, baik secara fisik maupun mental. Namun, orang yang stres masih dapat membayangkan bahwa jika mereka bisa mengendalikan semuanya, mereka akan baik-baik saja. Sangat berbeda dengan kondisi burnout, keletihan yang dirasakan memicu kekosongan dan lelah secara mental, tanpa motivasi, dan tidak peduli. Orang yang mengalami burnout seringnya tidak melihat adanya harapan akan perubahan positif dalam situasi mereka.
Cara Mengatasi Burnout
Ada beberapa langkah positif yang dapat Bunda ambil untuk mengatasi burnout dan mengembalikan keseimbangan hidup. Berikut ini beberapa tips yang direkomendasikan:
Membuka Diri
Ini bisa kamu lakukan ke orang terdekat atau orang yang dipercaya. Cobalah untuk tidak memikirkan apa yang membuat kamu merasa lelah dan jadikan waktu yang dihabiskan bersama orang-orang terkasih menjadi lebih positif dan menyenangkan.
Bersosialisasi
Dengan mengembangkan persahabatan dengan teman-teman, dapat membuat hidup lebih menyenangkan dan menghindarkan diri dari burnout.
Batasi Kontak dengan Mereka yang Memberikan Pengaruh Negatif
Bergaul dengan orang-orang yang berpikiran negative, yang tidak melakukan apa-apa selain mengeluh hanya akan menurunkan mood dan pandangan terhadap hidup.
Terhubung dengan Komunitas yang Positif
Cobalah mencari koneksi ke komunitas yang bisa memberikan efek positif secara fisik dan psikis. Ini dapat membantu kamu mengatasi stres atau bahkan menemukan teman-teman baru.
