blitzfemale.com | Lombok memiliki mutiara yang khas dan berasal dari perairan Lombok. Mutiara asli ini cenderung tidak diolah dengan baik sehingga banyak ditinggalkan anak muda. Padahal, mutiara Lombok ini dapat dijadikan aksesoris yang dapat digunakan oleh semua kalangan, terutama kalangan muda.
Karena itu, tim Start Up dari UPN “Veteran” Jawa Timur yang terdiri atas Ilmatus Sa’diyah, Aida Fitriya Sebrina, Rezza Hardanovita, dan Karen Talenta Gracia P, membuat Pick Me Beads untuk memanfaatkan mutiara asli Lombok. Pada Sabtu, 18 November, Pick Me Beads dipamerkan melalui kegiatan Pameran Inovasi Mahasiswa.
Pick Me Beads merupakan ide untuk mengelola mutiara asli Lombok menjadi aksesoris yang menarik. Melalui Little Things Studio, aksesoris yang berhasil dibuat dari mutiara Lombok ini berupa gelang, kalung, dan anting. Corak dan bentuknya disesuaikan dengan selera anak muda. Bahkan, aksesoris ini menjadi inovasi tersendiri sekaligus sosialisasi mutiara khas Lombok ke seluruh Indonesia.
Pada pembuatannya, mutiara digabungkan dengan manik-manik dengan warna yang menarik. Mutiara juga dipilih bentuk kualitas dan kilau yang yang mencerminkan aspek keindahan, chic, trendy, seperti warna fuschia, manik-manik transparan, hijau, merah, dan sebagainya. Desain yang menarik dan kontemporer karena kami memilih palet warna yang chic dan trend dengan perpaduan warna yang harmonis dan elegan. Oleh karena itu, mutiara dapat digunakan sebagai aksesoris yang menarik dan cocok dipadupadankan dengan pakaian apa pun.
“Kami selalu berusaha memberikan keterbaruan pada setiap produk yang kami buat. Sebagai seorang pengrajin, kami senang menciptakan koleksi eksklusif dengan motif khas yang kekinian. Kami mencari inspirasi dari dari film – film kartun untuk menghadirkan desain-desain yang mencerminkan keindahan dan keunikan. Penggunaan perpaduan warna yang menarik juga menjadi salah satu fokus utama kami. Kami mencoba memilih kombinasi warna yang cerah dan warna – warna yang sedang trend agar setiap aksesoris memiliki pesona yang unik,” ujar Aida Fitriya Sebrina, satu di antara start up Pick Me Beads di Litlle Things Studio.(ist)
Penulis : Ilmatus Sa’diyah – Prodi Linguistik Indonesia, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UPN “Veteran” Jawa Timur
